Terungkap! Penyebab Anak Tebas Ibu Kandung hingga Tewas, Pelaku Murka Tak Diberi Uang Beli Rokok

Jimi Irawan
Terungkap! Penyebab Anak Tebas Ibu Kandung hingga Tewas, Pelaku Murka Tak Diberi Uang Beli Rokok, Foto: Jimi INews TV.

LAMPUNG UTARA, iNewswaykanan.id - Tragis! Seorang anak kandung menebas ibu kandungnya sendiri hingga tewas, peristiwa terjadi di Desa Tanjung Iman, Kecamatan Blambangan Pagar, kabupaten Lampung Utara, Minggu 9 Oktober 2022.

Dengan terduga pelaku berinisial SP (30), tega membunuh ibu kandungnya sendiri bernama Maybah yang berusia 70 tahun, pada Minggu (9/10/2022) pagi. Pelaku dengan sadis membacok leher ibunya memakai golok.

Kasat Reskrim Polres Lampung Utara AKP Eko Rendi Oktama membenarkan adanya kasus pembunuhan tersebut, pelaku langsung ditangkap beberapa jam setelah kejadian. Ia kini diamankan di Mapolres setempat. 

*Dugaan sementara motif kejadian pelaku kesal karena tidak diberi uang untuk membeli rokok," ungkap Kasatreskrim.

Kasat Reskrim menceritakan, peristiwa bermula saat sepupu korban Supardi (35), datang mengajak pelaku menanam jagung. Saat masuk melalui pintu belakang rumah dalam kondisi sudah terbuka.

Namun ketika berada di ruang tamu, ia melihat sesuatu ditutupi kain di lantai bersamaan dengan adanya darah yang mengalir. 

"Karena aneh dan takut, saksi lalu memberitahukan ke keluarganya. Kemudian datang kembali ke rumah itu. Saat kain dibuka ternyata adalah korban Maiba telah meninggal dunia dengan kondisi luka sayatan di leher, " ujar Kasatreskrim, Minggu (9/10/2022).

Dari laporan keluarga korban, pihaknya langsung menindaklanjuti. Alhasil tak kurang dua jam petugas Polsek Abung Selatan dibantu warga dapat meringkus pelaku. 

Pelaku kemudian dibawa ke Mapolres Lampung Utara. Diamankan pula barang bukti sebilah golok yang digunakan pelaku untuk membunuh ibu kandungnya sendiri itu.

"Kami masih mendalami motif kasus ini. Terkait adanya informasi soal pelaku mengalami gangguan jiwa, kami belum dapat menyimpulkan karena proses pemeriksaan masih berlangsung," ujar Kasat Reskirm AKP Eko Rendi Oktama.

Jenazah korban dibawa ke Puskesmas untuk dilakukan autopsi dan kemudian dibawa kerumah duka.

Editor : Yuswantoro

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network