WAY KANAN, iNewsWayKanan.id -Akibat hilang Kesimbangan sebuah truck pengangkut keramik mengalami kecelakaan yang terjadi diwilayah Kampung Banjar Masin, Kecamatan Baradatu, Kabupaten Way Kanan, pada hari kamis kemarin (07/03/2024).
dari informasi dihimpun INewsWayKanan.id dilokasi Kejadian, kecelakaan ini terjadi akibat truk Fuso bermuatan keramik tersebut hilang keseimbangan setelah menghindari truck fuso juga dari arah berlawanan.
Dari penuturan sang supir truck fuso batu keramik bernama Yudi dirinya melaju dari arah Bandar Lampung hendak menuju Baradatu untuk mengantarkan keramik kesebuah toko yang ada Baradatu.
"Tadi saya hilang keseimbangan pak soalnya menghindari truck fuso juga didepan, jadi dari pada tabrakan saya buang lah kekiri sisi kiri jalan hingga mobil saya terguling," ujarnya saat memberikan keterangan Sabtu (09/03/2024).
Yudi mengatakan kejadian naas yang menimpa dirinya tersebut terjadi pada Kamis malam pada pukul lebih kurang 20.00 Wib. ia pun menambahkan dari kejadian tersebut dirinya tidak mengalami luka luka hanya mobil yang dikendarai nya rusak dan muatan keramik nya tumpah dan hancur.
"kalau kejadian nya Itu sekitar Jam 08 malam pak, kalau saya gpp pak cuman mobil aja sama bawaan keramik nya banyak yang hancur saja," ucapnya.
Yudi mengatakan bersyukur dirinya tidak mengalami cidra yang serius meskipun mobil truck fuso dan barang keramik nya hancur. ia pun mengucapkan terima kasih karena banyak warga juga yang Ikut membantu nya.
"Allhamdulilah banyak dibantu warga juga disini, mobil saya yang terguling juga sudah naik pagi tadi," tuturnya.
Sementara itu Luki sales lapangan dari DC keramik mengatakan bahwa angkutan keramik yang terguling tersebut milik perusah'an tempat dirinya bekerja yang berada di Bandar Lampung.
"Iya Mas itu milik perusaha'an kami alamat nya di Tanjung Seneng, Bandar Lampung, tadi itu saya mau pulang kebandar Lampung dari Liwa Lampung Barat, tiba tiba bos nelfon suruh kelokasi ini karena salah satu mobil truck kita terguling, Allhamdulilah lancar dan sudah beres semua, mobil sudah naik dan juga keramik -keramik yang tumpah sudah kita angkut kembali," tutupnya.
Editor : Yuswantoro
Artikel Terkait