JAKARTA, iNews.id - Kombes Pol Nurul Azizah mulai sering tampil di depan media usai diangkat sebagai Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Polri. Dia merupakan Polwan pertama yang diangkat sebagai juru bicara (jubir) Polri.
Hari ini, Kamis (14/7/2022), Kombes Nurul Azizah memimpin konferensi pers di Gedung Divisi Humas Polri. Dalam konferensi pers itu Kombes Nurul Azizah menyampaikan perkembangan status AKBP Raden Brotoseno yang pernah tersangkut kasus korupsi namun tidak dipecat dari anggota Polri.
Kombes Nurul menyampaikan, sidang Komisi Kode Etik Polri Peninjauan Kembali (KKEP PK) akhirnya memutuskan AKBP Brotoseno resmi dipecat tidak hormat sebagai personel Polri.
Menurut Kombes Nurul, Komisi KKEP PK memutuskan nasib dari AKBP Brotoseno pada Jumat(8/7/2022). Hal ini berdasarkan peninjauan kembali putusan sidang komisi etik Polri nomor PIT/72/X/2020 tanggal 13 Oktober 2020.
Diketahui, Kombes Nurul Azizah dipercaya Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menduduki posisi Kabag Penum Divisi Humas Polri menggantikan posisi Kombes Gatot Repli Handoko yang dipromosikan menjadi Kepala Biro Multimedia Divisi Humas Polri.
Hal ini berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor: ST/1214/VI/KEP./2022 tertanggal 20 Juni 2022. Gebrakan Kapolri ini menjadikan Kombes Nurul sebagai Polwan pertama yang menempati posisi juru bicara (jubir) Polri.
Sebelumnya sosok Kombes Nurul Azizah belum banyak dikenal publik. Polwan asal Banyubiru, Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah ini memang jarang terekspos.
Tetapi karier Kombes Nurul Azizah cukup cemerlang dan punya prestasi akademik yang cukup mentereng. Kombes Nurul Azizah berpengalaman dalam bidang pendidikan Polri.
Kombes Nurul Azizah merupakan lulusan S1 Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) tahun 2007. Dia kemudian melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Indonesia dan lulus tahun 2012.
Tak berhenti di situ, Kombes Nurul Azizah melanjutkan pendidikan S3 di Universitas Negeri Jakarta dan meraih gelar doktor pada tahun 2017. Terakhir, Kombes Nurul menjabat sebagai Ketua Program Studi S3 Ditprogram Pascasarjana STIK.
Editor : Yuswantoro