Diduga Ada Pesta Narkoba, Polisi Gerebek Rumah di Semaka Sita Barang Bukti Sabu

TANGGAMUS, iNewsWaykanan.id - Upaya penyelidikan informasi masyarakat yang diterima, Satuan Reserse Narkoba Polres Tanggamus Polda Lampung berhasil menangkap seorang pelaku penyalahgunaan sabu di Pekon Sudimoro Bangun, Semaka.

Pelaku yang ditangkap berinisial FA, seorang pria 21 tahun yang sehari-sehari berprofesi buruh berikut barang bukti pipa kaca/pirek bekas pakai, 2 cottonbud, 3 buah sedotan, 2 sumbu, korek api gas, bungkus rokok dan handphone.

Baca Juga

Perampok Agen Bank yang Menabrak Polisi di Pesisir Barat Diduga Kerap Pesta Narkoba usai Beraksi

Usai ditangkap, terhadap pelaku juga dilakukan test urine dengan hasil urine FA positif metafetamin dan pengakuannya bahwa ia telah mengkonsumsi sabu sebelum ditangkap.

Kasatres Narkoba Polres Tanggamus AKP Deddy Wahyudi mengungkapkan, pelaku ditangkap tadi malam Kamis tanggal 8 Desember 2022.

“Pelaku ditangkap sekitar pukul 21.30 WIB saat berada di rumahnya berikut alat penyalahgunaan Sabu,” ungkap AKP Deddy Wahyudi mewakili Kapolres Tanggamus Polda Lampung AKBP Satya Widhy Widharyadi, Jumat, 9 Desember 2022.

Baca Juga

Polisi Gerebek Rumah di Ujung Gunung yang Diduga Dijadikan Tempat Pesta Narkoba, 1 Pria Diamankan

Kasat menjelaskan, penangkapan pelaku setelah pihaknya mendapatkan informasi masyarakat bahwa di sebuah rumah yang terletak Pekon Sudimoro Bangun, Semaka diduga sering adanya pesta Narkoba.

Kemudian dilakukan penyelidikan dan benar informasi tersebut sehingga terhadap FA dilakukan penangkapan dan penggeledahan dan di temukan barang bukti Narkotika.

“Pelaku dan barang bukti dibawa ke Polres Tanggamus untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” jelasnya.

Baca Juga

Polisi Tangkap 2 Pemuda di Teluk Dalam, Diduga Karena Hendak Pesta Narkoba

Ditambahkan Kasat, terhadap pelaku masih dalam pengembangan kasus guna mengungkap penyedia barang haram yang dikonsumsi olehnya.

“Atas perbuatannya tersebut, pelaku dapat dijerat pasal 127 UU Nomor 35 Tahun 2009, ancaman maksimal 4 tahun penjara,” tandasnya.

Editor : Yuswantoro