Tiang Gardu Trafo PLN Roboh di Jalan Tanjung Mas Telah Disingkirkan, Namun Arus Listrik Masih Putus

WAY KANAN, iNewsWayKanan.id - Robohnya Tiang Gardu trafo jaringan tegangan menengah (JTM) milik perusahaan listrik negara (PLN) yang menghadang jalan lintas di persimpangan Dusun Tanjung Mas menuju Sumber Agung, Kampung Negeri Baru, Kecamatan Umpu Semenguk, Kabupaten Way Kanan tadi malam, Sabtu (18/11/2023), sudah disingkirkan oleh pihak PLN setempat.

Gardu trafo PLN yang menghadang jalan tersebut disingkirkan pegawai PLN, hal tersebut diketahui dan diterangkan oleh Kepala Kampung Negeri Baru Deson Taria, melalui aparatur Kampung Negeri Baru yaitu Kepala Dusun (Kadus) Tanjung Mas Isroni sekitar Jam 04.00 WIB hari ini, Minggu (19/11/2023).

Baca Juga

Ciptakan Pilkada Damai, Kapolres Way Kanan Jalin Sinergi dengan Camat dan Kakam di Pakuan Ratu 

"Alhamdulillah untuk tiangnya, saya pulang jam 4 udah disingkirkan dari jalan," ungkap Kadus Isroni.

Sementara untuk arus listrik PLN di Dusun tersebut dan daerah sekitar, menurut Kadus Isroni masih terputus alias mati lampu, dan belum diketahui kapan selesainya perbaikan oleh PLN.

"Putus mati mas, untuk sehari dua hari saja ga tau, gardu roboh," ujarnya.

Baca Juga

Wabup Ali Rahman Kunjungi Korban Kebakaran di Kampung Negeri Ujan Mas, Ini Imbauannya

Lebih lanjut Isroni mengatakan, dampak terputusnya arus listrik tersebut bukan hanya di Dusun Tanjung Mas, tetapi juga Dusun Dusun lainnya di sekitar Dusun mereka bahkan hingga ke Kampung sebelah yaitu Kampus Negeri Bumi Putra.

"Dusun Tanjung Mas, Talang Baru, Talang Sebaris, Dusun Sukamaju, Sribakti, Bambu Kuning (Negeri Bumi Putra), Dusun Sidobakti, Sumber Agung, Talang Baru," katanya.

"Dampak nya dua Kampung," tambahnya.

Baca Juga

Melalui Pelayanan Gitaris, Kejari Way Kanan Kembalikan BB HP kepada Korban Pencurian di Negeri Baru

Terakhir Kadus menjelaskan bahwa pihak PLN sedang memperbaiki dan mengganti kerusakan kerusakan di Gardu Trafo tersebut, sehingga arus listrik bisa hidup kembali.

"Secepatnya mau diperbarui, karena dampaknya 8 Dusun, segera insaallah katanya (PLN)," pungkasnya.

Editor : Yuswantoro