Sapi Bantuan Kampung Donomulyo yang Sudah Diserahkan ke Warga Diduga Dijual Kembali oleh Gapoktan

WAYKANAN, iNewsWayKanan.id - Ketua Gabungan kelompok tani ( Gapoktan ) Kampung Donomulyo Kecamatan Banjit, Way Kanan berinisial SW diduga selewengkan bantuan ternak sapi dari alokasi dana Desa (DD) dalam program ketahanan pangan, hal ini diketahui setelah awak media mendapatkan informasi terkait adanya bantuan sapi yang kabarnya diduga dijual oleh ketua Gapoktan dan Kepala Kampung Donomulyo, Kamis (04/01/2023).

Menurut keterangan salah satu penerima sapi bantuan tersebut Ibu Sori, bantuan sapi tersebut diduga dijual oleh kepala kampung dan ketua Gapoktan sekira 3 (tiga) bukan lalu, namun hingga kini tidak ada penjelasan dari keduanya, apakah sapi itu diambil dan tidak dikembalikan lagi atau seperti apa.

Baca Juga

Pemerintah Kampung Tanjung Tiga Realisasikan BLT DD kepada 21 KPM

"Saya ga tau pak kenapa sapi yang saya pelihara itu dijual , tapi karena itu sapi dapat pengasih katanya bantuan dari kampung ya saya biarkan, tapi sudah tiga bulan lebih tidak ada kabar, " kata perempuan yang memiliki sapi bantuan tersebut menjelaskan dengan hampir menitikan air mata.

Sangat disayangkan menurut keterangan istri bapak Sori tersebut, setelah sapi dijual dengan harga Rp13 juta tidak ada penjelasan yang dapat mengembalikan rasa sedih bagi ibu Sori, Karena sudah sempat merawat sapi bantuan tersebut lebih dari satu tahun.

Diduga kuat Ketua Gapoktan dan Oknum Kepala Kampung Donomulyo Heri Sugiantoro bekerja sama untuk memanfaatkan situasi dalam mendapatkan keuntungan pribadi, tanpa memikirkan perasaan warganya dan aturan dalam dalam pelaksanaan pengalokasian bantuan yang seharusnya.

Baca Juga

Pemerintah Kampung Beringin Jaya Salurkan BLT Dana Desa Ekstrem Tahap Pertama

Dalam hal ini awak media selanjutnya akan meminta keterangan lebih lanjut untuk mendalami persoalan tersebut. Dan saat dikonfirmasi Kepala Kampung Donomulyo Heri Sugiantoro menanggapi informasi tersebut bahwa dia tidak mengerti sama sekali duduk persoalannya.

"Mau tanggapan yang seperti apa. Saya tidak ngerti maksudnya ini," ungkap Kepala Kampung Heri saat dimintai keterangan perihal informasi tersebut.

Lebih lanjut Heri membantah informasi tersebut, dia mengaku tidak pernah menjual sapi bantuan tersebut, dan menerangkan bahwa mereka menyalurkan dan menyerahkan sepenuhnya bantuan sapi tersebut ke Gapoktan.

Baca Juga

Mengenal Sosok Sugito, Kakam Bumi Merapi Way Kanan yang Terus Berbenah Membangun Kampung

"Kepala Kampung tidak menjualnya. Kami pemerintahan Kampung merealisasikan bantuan sapi telah sesuai ke Gapoktan dan pengelolaan sepenuhnya diserahkan ke Gapoktan," ujarnya.

Editor : Yuswantoro