Bencana Puting Beliung di Jabung, Beberapa Rumah dan 1 Bangunan SD alami Kerusakan

LAMPUNG TIMUR, iNewsWayKanan.id - 1 gedung Sekolah Dasar (SD), dan beberapa rumah warga, mengalami kerusakan yang lumayan parah, akibat bencana alam angin puting beliung, yang terjadi di wilayah Kecamatan Jabung, Kabupaten Lampung Timur, pada Sabtu (2/3) petang kemarin.

Kapolres Lampung Timur AKBP M Rizal Muchtar, didampingi Kapolsek Jabung AKP Rudi, pada Minggu (3/3), menjelaskan bahwa peristiwa angin puting beliung, diawali dengan turunnya hujan deras, yang disertai angin kencang.

Baca Juga

Tim Gabungan Terus Dalami Kasus Mayat Dalam Karung di Lampung Timur

Beberapa Desa, diwilayah Kecamatan Jabung, yang terdampak, angin puting beliung tersebut, antara lain adalah Desa Negara Batin, Negara Saka, Mumbang Jaya dan Desa Adiluhur.

Selain memporak-porandakan 1 bangunan SD, angin puting beliung juga mengakibatkan beberapa rumah warga mengalami kerusakan, yang didominasi pada bagian atapnya.

Kencangnya angin, juga merobohkan beberapa pohon besar ditepi jalan, sehingga mengakibatkan akses transportasi warga masyarakat, sempat terganggu.

Baca Juga

Seorang Warga Labuhan Maringgai Ditangkap Polisi, Diduga karena Edarkan Narkoba

Beberapa warga juga dikabarkan sempat mengalami luka-luka ringan, akibat bencana alam tersebut, dan sempat dilakukan perawatan medis di Puskesmas terdekat.

Pihak Pemerintah Kecamatan Jabung, saat ini telah berkordinasi dengan Tim BPBD Kabupaten Lampung Timur, untuk segera melakukan langkah-langkah tehnis, guna meringankan beban warga masyarakat, yang terdampak musibah tersebut. 

Pada Minggu (3/3) pagi, Personel Kepolisian, TNI, Pemerintah Kecamatan dan Desa di wilayah Jabung, beserta warga masyarakat, juga telah melakukan upaya pembenahan dilokasi terdampak bencana. 

Baca Juga

Polisi Tangkap 4 Terduga Pelaku Penyalahgunaan Narkoba di Lampung Timur

"Hingga saat ini, Tim Terkait tengah melakukan pendataan, untuk memperkirakan jumlah kerugian yang terjadi, akibat musibah angin puting beliung tersebut," terangnya.

Editor : Yuswantoro