Perwakilan Agen Way Kanan Tanggapi Perihal Adanya Dugaan Gas Elpiji yang Tidak Sesuai Takaran

WAY KANAN, inewsWayKanan.id - Perwakilan agen Way Kanan tanggapi adanya keluhan warga perihal dugaan gas elpiji 3 Kg yang tidak sesuai takaran di Kampung Negeri Batin, Kecamatan Umpu Semenguk. 

"Pada prinsipnya kami ingin meluruskan persepsi masyarakat, tentang bagaimana parameter untuk mengetahui isi daripada tabung elpiji 3 Kg, nah ini mohon dibantu dengan edukasi, " ungkap Sukemi selaku perwakilan, Senin (24/3/2025). 

Baca Juga

Hujan Tak Menyurutkan Warga untuk Antri Gas Melon

"Bahwasanya untuk LPG 3 Kg maknanya adalah berat jadi untuk mengukur isi adalah dengan cara menimbang beratnya bukan mengukur tekanannya. " 

Lebih lanjut Sukemi menuturkan, tekanan yang ada di regulator kompor terkait dengan suhu yang apabila panas, meskipun isinya tidak persis 3 Kg, bisa jadi dia tekanannya naik atau tinggi sebaliknya, apabila isinya 3 Kg pun kalau misalnya tabung itu berada di tempat yang dingin yang lembab maka tekanannya akan menjadi turun atau berkurang jadi parameternya bukan tekanan yang ada di regulator kompor itu, tapi adalah ditimbang.

"Nah ini hari ini ada mencuat informasi di Way Kanan, bahwasanya di Masyarakat, khususnya di daerah Negeri Batin terdapat tabung LPG yang isinya kurang, tetapi parameter yang dipakai oleh masyarakat itu adalah regulator kompor, nah ini menyalahi daripada mekanisme atau cara untuk mengetahui isi LPG, ini yang belum diluruskan agar masyarakat ini paham." 

Baca Juga

Ini Harga Eceran Terbaru Gas Melon di Way Kanan

"Jadi masyarakat ketika membeli elpiji silakan langsung menimbang di pangkalannya karena itu salah satu prasyarat pangkalan itu punya timbangan nanti harus timbang apabila timbangannya kurang dari 8 kg 8 kg itu maknanya adalah tabungnya 5 kg dan isi 3 kg totalnya adalah 8 kg apabila terdapat kekurangan maka boleh untuk langsung menukar ke Pangkalan tersebut, tanpa tambahan biaya. "

"Sejalan dengan hal tersebut terkonfirmasi pihak Pemda Way Kanan, melalui Dinas Perindag, apabila mengukur berat elpiji dengan cara ditimbang," kata Sukemi.

Selanjutnya pihak Agen yang dihubungi yaitu Sukemi, mengatakan apabila terdapat tabung isinya kurang segera ditukar lagi ke pangkalan tempat memperoleh tabung tersebut, termasuk apa bila terdapat tabung yang bocor atau cacat, "kami akan mengkonfirmasikannya ke pihak SPBE dan Pertamina, terima kasih, " pungkasnya. 

Baca Juga

Gas LPG 3 Kg Masih Langka di Way Kanan, Pangkalan Buka Suara

Sementara pihak Dinas Perindustrian dan perdagangan (Perindag) Kabupaten Way Kanan, melalui Kepala Dinas Edi Suprianto menuturkan, mereka bersama pihak-pihak terkait akan segera turun mengecek ke lokasi.

"Akan segera dijadwalkan dari Dinas industri dan perdagangan turun ke lokasi, " ujar Kadis Edi.

Editor : Yuswantoro