Viral Keluhan Keluarga Pasien Atas Pelayanan RSUD Martapura, Ini Respon Bupati OKU Timur

OKU TIMUR, inewswaykanan.id – Dalam video viral tersebut, bahwa jenazah pasien telah berada di mobil ambulance, namun mobil juga belum diberangkatkan karena BBM mobil tersebut belum terisi (kosong) bupati OKU Timur Lanosin, merespon langsung terkait viralnya vidio di sosial media atas keluhan keluarga pasien atas pelayanan RSUD Martapura, (8/4).
Menanggapi video viral tersebut, Bupati Enos memohon maaf kepada seluruh masyarakat.
"Dari lubuk hati yang paling dalam, saya memohon maaf kepada seluruh masyarakat atas kelalaian dari pelayanan RSUD Martapura. Dalam hal ini kita tetap memiliki semangat yang sama untuk perbaikan pelayanan dari RSUD Martapura," ucapnya.
Atas insiden tersebut bupati menegaskan telah menginstruksikan untuk dilakukan pemeriksaan secara prosedural. bahkan, jika harus mereformasi pegawainya bupati mengaku siap untuk melakukannya.
"Prosedur pemeriksaan sudah berjalan hari ini, bila perlu kita juga akan melakukan reformasi pegawainya. saya ingin pelayanan tetap berjalan sebagaimana mestinya meskipun dalam kondisi libur," tegasnya.
Sebagai bentuk tanggung jawab dirinya sebagai Direktur RSUD Martapura, dr. Dedy Damhudy secara tegas resmi mengundurkan diri dari jabatannya.
"Benar hari ini saya sudah membuat dan menyerahkan surat pengunduran diri dari jabatan direktur kepada BKPSDM OKU Timur. Ini bentuk tanggung jawab saya atas kesalahan staf dan pegawai RSUD Martapura," pungkasnya.
Editor : Yuswantoro