Polisi di Limau Identifikasi Tenggelamnya Seorang Pemancing di Pantai Kelumbayan

TANGGAMUS, iNewsWaykanan.id – Polsek Limau Polres Tanggamus melaksanakan identifikasi tenggelamnya seorang warga saat memancing di Pantai Pantai Harapan, Pekon Penyandingan, Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus, Sabtu (09/05/2025) pagi.

Kapolsek Limau Iptu Dedi Yanto mengatakan, korban diketahui bernama Ali bin Maja (65), warga Dusun Simpangan, RT 001/002 Pekon Lengkukai, Kecamatan Kelumbayan Barat, Kabupaten Tanggamus.

Baca Juga

Ngeri! Mayat Tanpa Kepala dan Kaki Ditemukan di Pantai Limau Tanggamus

"Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia setelah dilaporkan tenggelam pada Sabtu (9/5) pukul 09.20 WIB, tidak jauh dari lokasi korban memancing," kata Iptu Dedi Yanto mewakili Kapolres Tanggamus AKBP Rahmad Sujatmiko.

Kapolsek menjelaskan, menurut keterangan saksi-saksi kepolisian dan saksi di lokasi, peristiwa ini bermula pada Jumat (08/05/2025) sekitar pukul 13.00 WIB, saat korban berangkat memancing bersama dua temannya, Rebo bin Mikat (46) dan Ismmanto bin Jaimin (40), di Pantai Pekon Penyandingan. 

Sekitar pukul 17.00 WIB, korban sempat beristirahat untuk membuat kopi, namun diduga terpeleset dan jatuh ke laut.

Upaya penyelamatan oleh rekan korban gagal karena derasnya arus dan kuatnya ombak. 

Sekitar pukul 23.00 WIB, teman-teman korban memberitahukan kepada keluarga korban dan aparat pekon, setelah dilakukan pencarian bersama-sama masyarakat, namun korban tidak juga ditemukan.

"Pencarian dilanjutkan pada pagi hari tadi, Sabtu (10/05/2025) oleh warga menggunakan perahu dan menyelam, jenazah korban akhirnya ditemukan pukul 09.20 WIB tidak jauh dari lokasi korban memancing," jelasnya.

Korban kemudian dievakuasi ke Puskesmas Kelumbayan Barat untuk pemeriksaan medis pada pukul 10.00 WIB.

"Pihak keluarga menolak autopsi dan pada pukul 10.30 WIB, jenazah langsung dibawa ke rumah duka di Pekon Lengkukai dengan pengawalan aparat TNI dan Polri," ungkapnya.

Kesempatan itu, Kapolsek Limau, menyampaikan ucapan duka kepada keluarga korban.

"Kami turut berduka cita, semoga ama ibadah korban diterima Yang Maha Esa, keluarga yang ditinggal dapat tabah menghadapi cobaan ini," ucapnya. 

Kapolsek mengimbau, bahwa tragedi ini kembali menjadi pengingat betapa pentingnya kewaspadaan saat berada di wilayah pesisir, apalagi ketika kondisi cuaca tidak bersahabat. 

"Mayarakat diharapakan selalu berhati-hati dan menjaga keselamatan saat berada di pantai berombak besar," tandasnya.

Editor : Yuswantoro