Pendarahan Hebat Usai Aborsi, Mahasiswi Universitas Negeri di Lampung Tewas

BANDAR LAMPUNG, iNewsWaykanan.id – Seorang mahasiswi Universitas Negeri di Lampung berinisial SL (20), dikabarkan tewas diduga akibat pendarahan hebat usai melakukan aborsi pada Kamis (19/6/2025). Korban ditemukan lemas di kamar kosnya dan meninggal dalam perjalanan menuju rumah sakit.

Kapolsek Kedaton, AKP Budi Harto, membenarkan kabar duka ini. Pihaknya menerima laporan dari teman kos SL yang menemukan korban tak sadarkan diri karena pendarahan parah.

Baca Juga

6 Fakta Jasad Bayi Ditemukan di Kolam Pembuangan Sampah di Pringsewu, Nomor 1 Isi Perut Keluar

"Kami menerima laporan bahwa ada seorang mahasiswi yang ditemukan tak sadarkan diri di kosan. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit oleh teman-teman kosnya itu. Tapi sepertinya korban sudah meninggal di perjalanan," jelas Budi Harto.

Tim Inafis Polresta Bandar Lampung langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari temuan awal, pendarahan parah dari bagian vital korban sangat menguatkan dugaan bahwa SL menjalani praktik aborsi secara sembunyi-sembunyi. Namun, polisi tidak menemukan janin atau jasad bayi di lokasi.

Menunggu Hasil Autopsi dan Telusuri Keberadaan Janin

"Dugaan aborsi memang menguat, tapi kami masih menunggu hasil autopsi untuk memastikan penyebab pasti kematian," imbuh Budi.

Jenazah mahasiswi asal Kabupaten Way Kanan ini kini berada di ruang forensik Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung. Pihak kepolisian masih mengumpulkan keterangan saksi dan barang bukti untuk mengungkap kronologi lengkap kejadian, termasuk menelusuri keberadaan janin yang hingga kini belum ditemukan.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta