Video CCTV Aksi Pencurian Modus Pecah Kaca Mobil di Bandarlampung, Uang Rp800 Juta Raib

Ira Widyawati
Video CCTV Aksi Pencurian Modus Pecah Kaca Mobil di Bandarlampung, Uang Rp800 Juta Raib, Foto: tangkapan video viral CCTV/Ira

BANDARLAMPUNG, iNewsWayKanan.id - Aksi pencurian dengan modus pecah kaca terjadi di wilayah Bandarlampung. Dalam peristiwa tersebut, uang Rp800 juta yang berada didalam mobil raib digasak maling. 

Pencurian tersebut terjadi di Jalan Pangeran Senopati, Ruko Bukit Indah Golf, samping lapangan tembak, Sukarame, Senin (3/4/2023). 

Berdasarkan rekaman CCTV yang diterima MNC Portal, terlihat pelaku pencurian berjumlah dua orang. Satu pelaku terlihat berperan sebagai eksekutor, sementara rekannya menunggu di sepeda motor sambil mengamati situasi. 

Dalam rekaman CCTV berdurasi 26 detik itu juga terlihat sang eksekutor memecah kaca pintu samping, kemudian pelaku masuk dan mengambil tas berwarna hitam berisi uang senilai Rp800 juta. 

Pandu, salah satu satpam mengatakan, pelaku diduga telah mengintai korban dan berhenti di persimpangan Jalan Hendro Suratmin sambil memantau situasi. 

"Saya cek dari CCTV pelaku ini terlihat sudah ngikutin korban, pelaku itu berhenti dulu di gapura, satu pelaku jalan ke arah mobil dan satu lagi menunggu di atas motor sambil melihat situasi," ujar Pandu, Selasa (4/4). 

Dikatakan Pandu, dalam CCTV terlihat kedua pelaku mengendarai sepeda motor Yamaha Vixion berwarna merah dan mengunakan masker. 

"Pelakunya dua orang pakai jaket semua warna biru dan abu-abu, masker dan sendal jepit, yang beraksi ambil duit yang tidak mengenakan helm," kata dia. 

Menurut Pandu, setelah peristiwa itu terjadi, korban langsung melaporkan kejadian pencurian tersebut ke pihak kepolisian. 

"Dari kepolisian sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kemarin, korban mengalami kerugian sekitar Rp800 juta," ungkapnya. 

Sementara saat dikonfirmasi, Kapolsek Sukarame Kompol Warsito membenarkan peristiwa tersebut. Warsito mengungkapkan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dan pendalaman. 

"Iya benar, Kami masih melakukan penyelidikan terkait peristiwa tersebut," pungkasnya.

Editor : Yuswantoro

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network