Aksi gerak cepat pun dilakukan oleh Danramil 06/Baradatu Letda CZI Edi Zarpait sesaat setelah menerima laporan dari Babinsa langsung menuju ke lokasi kejadian.
Edi Zarpait menuturkan, hujan dengan intensitas tinggi beberapa hari terakhir di sebagian besar wilayah Kabupaten Way Kanan memang sempat membuat warga khawatir. Meskipun kecil kemungkinan datangnya banjir kiriman namun potensi terjadinya tanah longsor sangat besar.
“Potensi tanah longsor terbanyak adalah di jalur ini, Ia pun mengapresiasi tindakan tanggap bencana oleh Tiga Pilar Desa yaitu Kades,Babinsa dan masyarakat yang selanjutnya bersama warga terdekat turun ke TKP untuk segera mengambil tindakan darurat, yaitu membuat jalan dari papan agar dapat di lalui masyarakat," ujarnya.
“Secara hierarki kejadian tersebut telah dilaporkan, termasuk kepada Pemerintah Daerah untuk diambil tindakan lebih lanjut guna mengatasi kejadian bencana jalan amblas ini. Jika melihat tanda tanda alam di sekitarnya, lokasi ini memang berpotensi longsor dengan kerusakan yang lebih parah bahkan jalan akan terputus total,” pungkas Danramil.
Editor : Yuswantoro
Artikel Terkait
