get app
inews
Aa Read Next : Kapolres Pimpin Apel Tekab 308 Presisi Polres Way Kanan, Siap Amankan Pilkada Serentak 2024

Maraknya Wabah PMK, PMI Way Kanan Siapkan Eco Enzyme Gratis

Minggu, 19 Juni 2022 | 17:48 WIB
header img
PMI Way Kanan Siapkan Eco Enzyme Gratis untuk masyarakat (Foto : PMI WK/SMSI WK)

WAY KANAN, iNews.id - Maraknya Penyakit Mulut dan Kuku yang melanda ternak di Indonesia dapat di sembuhkan dengan ECO Enzyme yang biasa dilakukan oleh PMI untuk membersihkan lingkungan.

Dari berita yang didapat di grup Eco Enzyme di 
Ponorogo Berduka (KLB PMK), kematian sapi ternak sampai hari ini mencapai 300 ekor lebih.

Relawan penangan wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di wilayah Kabupaten Malang menggunakan Eco Enzyme untuk menangani penyebaran wabah yang menyerang hewan ternak khususnya sapi tersebut. Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Malang  membenarkan pemakaian eco enzym oleh para relawan untuk menangani wabah PMK.

Seorang peternak sudah mengetahui adanya Penyakit Mulut dan Kuku pada ternak bisa disembuhkan dengan cara menyemrotkan cairan Eco Enzyme ke kandang dan memberikan Eco Enzyme sebagai campuran untuk diminum ternak.

Dari keterangan dan pengalaman ini menbuat PMI Way Kanan dan Komunitas ECO Enzyme ingin membantu peternak yang ada dengan memberikan ECO Enzyne secara gratis.

Kepala Markas PMI Way Kanan Yoni Aliestiadi mengatakan Eco Enzyme sudah lama dikenal oleh PMI untuk membantu membersihkan lingkungan di saat pandemi Covid 19 dengan cara penyemrotan cairan Eco Enzyme .

"Kami juga mendapatkan informasi tentang keberhasilan Eco Enzyme membantu peternak untuk menyembuhkan Penyakit Mulut dan Kuku Hewan ternak," Tambahnya.

"Atas dasar keberhasilan untuk penyembuhan Penyakit Mulut dan Kuku kami melakukan terobosan untuk memberikan Eco Enzyme gratis pada peternak, kebetulan stok ECO Enzyme masih tersedia, dan Komunitas ECO Enzyme Way Kanan juga siap membantu," ujar Yoni.

Silakan datang kemarkas PMI Way Kanan Eco Enzyme disiapkan secara gratis, sekaligus akan diberikan panduan pemakaiannya," Tutupnya.

Editor : Yuswantoro

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut