WASHINGTON DC, iNewsWayKanan.id – Sepanjang tahun 2023, lebih dari 42.000 orang di Amerika Serikat tewas akibat kekerasan yang melibatkan senjata api (senpi).
Hal itu terungkap lewat data yang dikumpulkan oleh organiasasi nirlaba Gun Violence Archive (GVA).
Menurut data tersebut, sebagian besar kematian, yakni berjumlah 23.760 kasus, terjadi akibat bunuh diri. Sementara sebanyak 18.507 kasus lainnya meninggal karena penembakan yang tidak disengaja, pembunuhan, dan penggunaan senjata api untuk pertahanan diri.
Data tersebut juga mencatat, kematian tersebut antara lain terjadi dalam 650 insiden penembakan massal, 40 pembunuhan massal, 1,161 kasus penggunaan senpi untuk pertahanan diri, dan 1,543 penembakan tidak disengaja.
Editor : Yuswantoro