Menurut cerita Hidayat (51) paman Epo, awal mula sakit yang diderita Epo pada empat tahun lalu jatuh dari pohon, kemudian orang tuanya membawanya untuk di pijat urut.
"Awalnya itu empat tahun lalu, dia jatuh dari pohon, terus dibawa ke tukang pijat sama emaknya," ungkapnya sembari membawa map mencari bantuan dana untuk kesembuhan Epo.
Epo yang merupakan anak yatim ini, harus putus sekolah semenjak lulus Sekolah Menengah Pertama (SMP) di tahun 2020.
Hidayat menambahkan, kondisi Epo semakin menyedihkan sejak dua minggu terakhir. "Jadi udah dua minggu ini dia nggak bisa jalan, nah baru setelah itu kami bawa ke RSUD Z.A Pagaralam, dari situ dikasih surat rujukan ke Rumah Sakit Urip Sumoharjo di Bandar Lampung," sambungnya.
Editor : A. Natalis Sapta Aji
Artikel Terkait