Senator Bustami Zainudin: Agropolitan sebagai Model Pembangunan Ketahanan Pangan yang Berkelanjutan

M Alim
Senator Bustami Zainudin: Agropolitan sebagai Model Pembangunan Ketahanan Pangan yang Berkelanjutan, Foto: Dokumen Bustami

Sektor Perkotaan

Kemanfaatan sektor perkotaan dapat menjadi pusat pengembangan ekonomi dan bisnis. Kegiatan perdagangan, jasa dan kegiatan ekonomi bisnis lainya harus secara optimal bisa terus dikembangkan. Bahkan, perkotaan juga banyak menawarkan peluang kerja yang beragam dalam berbagai sektor, termasuk layanan, manufaktur, dan teknologi. 

Sektor Perkotaan juga menyediakan akses yang lebih baik ke layanan kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur. Ini dapat meningkatkan kualitas hidup penduduk dan akses mereka terhadap fasilitas kesejahteraan. Perkotaan juga sering menjadi pusat inovasi dan teknologi terutama yang mendukung riset dan pengembangan serta menghasilkan teknologi yang dapat diterapkan di sektor lain, termasuk pertanian.

Perkotaan juga menawarkan akses ke budaya, seni, pendidikan tinggi, dan hiburan. Mereka mendukung kehidupan intelektual dan kebudayaan yang kaya. 

Lalu berkaitan dengan pajak, perkotaan memberikan kontribusi pajak sebagai pendapatan yang mendukung berbagai program dan layanan pemerintah.

Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa sektor perkotaan dan pedesaan ternyata saling tergantung dan saling melengkapi dalam ekonomi satu kawasan, wilayah bahkan satu negara. Perkotaan dan pedesaan harus bekerja sama untuk mencapai keseimbangan ekonomi, ketahanan pangan, dan pembangunan yang berkelanjutan. 

Untuk mengoptimalkan peran dan manfaat dari kedua sektor ini dapat diperkuat melalui adanya kebijakan dan inisiatif yang mendukung kerjasama dan pembangunan secara terintegrasi dan menyeluruh (holistik).

Agropolitan

Apa itu Agropolitan ? Pertanyaan ini sebenarnya pertanyaan “usang” yang setiap orang diyakini telah mengetahuinya. Kata ini tentu merujuk pada “pertanian". 

Agropolitan adalah konsep yang menggabungkan pertanian dengan perkotaan, menciptakan hubungan sinergis antara keduanya. Dalam agropolitan, pertanian tidak hanya menjadi sumber pangan, tetapi juga sumber pendapatan dan pekerjaan bagi penduduk perkotaan dimana peruntukannya banyak sekali seperti kebutuhan hotel, rumah makan, rumah tangga dan lain-lain. 

Konsep ini dikembangkan dengan tujuan untuk mengurangi ketergantungan pada impor makanan, meningkatkan produksi lokal, dan mengurangi kemiskinan di pedesaan. Selain itu, konsep agropolitan juga merujuk pada kondisi perdesaan yang semi kota

Editor : Yuswantoro

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network