PESISIR BARAT, iNewsWayKanan.id - Seorang polisi di Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung ditabrak hingga nyaris dilindas mobil yang dikendarai oleh pelaku pencurian uang.
Dalam video yang diterima MNC Portal, terlihat dua anggota kepolisian tengah berupaya menghentikan mobil Honda Brio warna merah bernomor polisi BE 1384 AAD.
Tampak juga satu unit mobil truk molen diparkirkan melintang di tengah jalan yang bertujuan untuk menghentikan kendaraan pelaku kejahatan itu melarikan diri.
Namun, pelaku yang mengetahui hal tersebut seketika memundurkan kendaraannya dan menghantam motor yang dikendarai oleh seorang anggota kepolisian. Polisi tersebut sempat terseret oleh mobil hingga nyaris terlindas.
Anggota polisi itu kemudian melemparkan helm yang dipakainya ke arah mobil hingga kaca mobil tersebut pecah. Namun para pelaku langsung tancap gas melarikan diri.
Saat dikonfirmasi, Kapolres Pesisir Barat, AKBP Alsyahendra membenarkan kejadian tersebut. Alsya mengatakan, mobil itu berisi 3 orang yang merupakan pencuri spesialis agen bank.
"Benar, peristiwa itu terjadi tadi pagi sekitar pukul 10.00 WIB. Mereka ini berjumlah 3 orang, mereka pelaku pencurian uang spesialis agen BRI Link," ujar Alsya, Kamis (9/11) malam.
Alsya menjelaskan, awalnya ketiga pelaku ini mendatangi warung agen bank yang berlokasi di Pekon Negeri Ratu Ngambur, Kecamatan Ngambur, Kabupaten Pesisir Barat.
"Mereka ini awalnya datang ke agen korban Suci Pertiwi untuk mengambil uang Rp500 ribu. Kemudian terduga pelaku meminta kepada korban untuk mengambilkan telur dan mie instan," tuturnya.
Saat korban berbalik mengambil barang yang diminta, kata Alsya, pelaku memanfaatkan kesempatan untuk mengambil handphone dan uang sebesar Rp5 juta yang ada di laci kasir.
"Kemudian pelaku pergi dengan meninggalkan pesan bahwa dia akan kembali lagi untuk mengambil barang pesanannya. Saat itu korban tersadar bahwa uang serta handphone-nya telah hilang dan langsung meminta pertolongan ke tetangganya, hingga akhirnya dilakukan pengejaran," ungkap Alsya.
Menurut dia, dalam upaya pelarian itu, para pelaku menebarkan uang curian tersebut ke jalan dengan maksud menyulitkan polisi yang mengejar.
"Uangnya ini mereka sebar di jalan, jadi tujuannya agar menyulitkan anggota yang tengah mengejarnya," tutur Alsya.
Usai berhasil meloloskan diri dari kejaran polisi, para pelaku langsung kabur ke dalam kawasan hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) dan meninggalkan kendaraannya.
"Para pelaku berhasil melarikan diri, kendaraannya ditinggal di pinggir jalan. Mereka masuk ke dalam kawasan hutan TNBBS. Saat ini masih kami lakukan pengejaran," pungkasnya.
Editor : Yuswantoro
Artikel Terkait