JAKARTA, iNewsWayKanan.id - Sisa impor jagung tahun ini tidak akan dilanjutkan, hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi
Diketahui bahwa, hal ini dilakukan apabila pemerintah menghendaki perusahaan menghentikan impor komoditas tersebut.
Adapun, Kementerian Pertanian (Kementan) melarang adanya impor jagung, kebijakan ini mulai diterapkan pekan ini. Sebagai gantinya, Bulog diminta menyerap 500.000 ton jagung di dalam negeri, sejalan dengan proyeksi panen raya yang baik.
"Pada saat sekarang pemerintah menghentikan ya kita berhenti (impor),” ujar Bayu dikutip Selasa (19/3/2024).
Editor : Yuswantoro
Artikel Terkait