get app
inews
Aa Text
Read Next : Polisi dan TNI bersama BPBD Way Kanan lakukan Pencarian Pria Tua yang Diduga Hanyut di Kali Tangkas

Berani Buang Sampah di Sungai Kali Asun, Kepala Kampung Lembasung: Siap-siap Bakal Didenda Rp1 Juta

Rabu, 19 Oktober 2022 | 17:24 WIB
header img
Beberapa Warga Lembasung Buang Sampah Sembarangan di Kali, Kepala Kampung Helmi Geram, Foto: Dokm.Helmi.

WAY KANAN, iNewswaykanan.id - Sedikitnya Tempat Pembuangan Sampah (TPS) diduga menjadi alasan beberapa warga Kampung Lembasung, Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan dan warga luar kampung setempat membuang sampah sembarangan bahkan di Sungai Kali Asun.

Untuk itu Pemerintah Kampung Lembasung memasang Bener Peringatan yang bertuliskan 'dilarang membuang sampah di aliran Kali Asun, apabila melanggar akan didenda sebesar Rp1 juta'.

Dalam hal ini Kepala Kampung Lembasung M. Helmi Ibrahim mengatakan, bantaran sungai Kali Asun adalah satu-satunya sungai yang ada di Kampung Lembasung, dan sekarang menjadi tempat warga membuang sampah karena tidak ada tempat membuang sampah.

Lebih lanjut dia mengungkapkan, selama ini masih banyak warga lokal dan luar yang membuang sampah di aliran sungai yang diduga karena kurangnya kesadaran diri dan minimnya tempat sampah yang disediakan oleh Pemkab melalui Dinas terkait.

"Banyaknya Warga yang membuang sampah di sungai membuat sungai kita ini menjadi tempat tumpukan sampah. Warga juga kurang sadar, namun warga juga bingung mau buang sampah dimana, karena minimnya tempat sampah," ucap Kakamp Helmi.

Helmi menegaskan, Kampung Lembasung adalah adalah salah satu jantungnya Pemerintah kabupaten Way Kanan, maka untuk menjaga dan mengantisipasi banjir, longsor dan kumuh, warga juga harus sadar akan membuang sampah pada tempatnya.

Helmi juga mengaku dari pihak pemerintah kabupaten melalui dinas terkait belum pernah melakukan pembersihan di bantaran sungai Kali Asun tersebut.

"Tadi kita juga sudah selesai rapat, dan aparat kampung langsung memasang plan dilarang membuang sampah. Kita harap Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dapat membantu agar mengangkut seluruh sampah, karena saat ini hanya ada pengangkutan di beberapa rumah warga saja," harapnya.

Helmi mengaku, di aliran sungai Kali Asun sa'at ini dipenuhi tumpukan sampah dari berbagai jenis limbah, seperti sampah plastik, kertas, kardus, bahkan sisa-sisa material.

M.Helmi Ibrahim juga menghimbau, agar masyarakat tidak lagi membuang sampah sembarangan dan di sungai kali asun.

"Saya yakin masyarakat Kampung Lembasung ingin sungai Kali Asun dapat dipergunakan. Supaya nanti bisa kita jadikan tempat rekreasi, bermain dan bisa mandi," tuturnya.

Editor : Yuswantoro

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut