"Namun, kehidupan berbangsa dan bernegara kita selalu mengalami tantangan. Kebhinekaan kita selalu diuji. Ada pandangan dan tindakan yang selalu mengancamnya. Ada sikap tidak toleran yang mengusung ideologi lain selain Pancasila," katanya.
"Dan semua itu diperparah oleh penyalahgunaan media sosial, oleh berita bohong, oleh ujaran kebencian yang tidak sesuai dengan budaya bangsa kita," imbuhnya.
"Oleh karena itu, saya mengajak peran aktif para ulama, para ustadz, para pendeta, para pastor, para biksu, para pedanda, para pendidik, para budayawan dan pelaku seni, para pelaku media, dan jajaran pemerintahan, TNI dan Polri, serta seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama menjaga Pancasila," pungkasnya.
Editor : Yuswantoro