Salah Satu Mobil Pejabat di Way Kanan Terlibat Kecelakaan dengan Pengendara Motor

WAY KANAN, INewsWayKanan.id - Sebuah mobil ber-plat merah yang diduga milik Pemerintahan Kabupaten Way Kanan terlibat sebuah kecelakaan dengan Pengendara motor Vision pada Sabtu (8/7/2023) di jalan Lintas Tengah Sumatera.

Dari data yang berhasil diperoleh iNewsWayKanan.id dan dari foto-foto dan vidio yang beredar di media sosial, diduga mobil ber-plat merah tersebut yang bernopol BE 1035 WZ berasal dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Way Kanan.

Baca Juga

Jembatan di Kampung Sukadana Buay Bahuga Segera Dibangun Pemkab Way Kanan melalui Dana Dak Daerah

Mobil itu dikemudikan oleh salah satu Kepala Bidang (Kabid) Dinas Pendidikan dan salah satu rekannya bernama PT yang merupakan seorang Kadis Kependudukan dan Capil di Kabupaten Way Kanan.

"Laka di Sidoarjo, KUD. yang bawa Mobil PT dan rekannya. Infonya orang pendidikan itu ya," ujar percakapan di salah satu grup WhatsApp yang beredar, Senin (10/07/2023).

Untuk memastikan langsung berita yang beredar tersebut iNewsWayKanan.id. mengkonfirmasi Sekretaris Daerah Kabupaten Way (Sekdakab) Saipul untuk menanyakan Pejabat Daerah dan mobil dinas yang diduga dipakai terlibat Laka Lantas tersebut.

Baca Juga

Tim Pengendalian Inflasi Daerah Way Kanan lakukan Pemantauan Harga Beberapa Komoditi di Pasar

Sang pejabat membenarkan mobil Dinas yang terlibat Laka Lantas tersebut milik Pemkab Way Kanan. 

"Saya sudah tanyakan kebagian Bidang Aset Itu benar Mobil Pemda, kalau benar mobil dan plat nya itu berarti Itu Aset pemda yang ada di Dinas Pendidikan," ungkapnya saat memberikan keterangan Senin (10/07/2023).

Saipul mengatakan, untuk pengemudi dan yang ada siapa di dalam di Mobil Laka tersebut belum mengetahuinya karena belum ada laporan.

Baca Juga

Mbah Sriyanah Ucapkan Terima Kasih pada Pemkab Way Kanan atas Bantuan Alat Dengarnya

"Jadi belum ada laporan, siapa yang nyopir dan siapa yang didalam, dan saya juga belum bertanya sama Sekretaris dinasnya, nanti akan saya tanyakan," tuturnya.

Sementara itu Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna melalui Kasat Lantas AKP Elvis Yani saat dikonfirmasi mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada hari Sabtu tanggal 08 Juli  2023 sekira pukul 14.00 Wib di Jalan lintas Sumatera Kampung Sidoarjo Kecamatan Umpu Semenguk Kabupaten Way Kanan. 

"Untuk kendaraan yang terlibat Ran Dinas Minibus Toyota rush warna hitam Nopol BE 1035 WZ dengan sepeda motor yamaha vixion warna hitam tanpa Nopol," ucapnya.

Baca Juga

Rayakan HUT RI ke-79, Pemkab Way Kanan adakan Gerakan Pangan Murah di Umpu Semenguk

Elvis mengatakan, dan untuk kronologi kejadian menurut keterangan saksi-saksi dan hasil olah TKP, disaat Ran Sepeda motor Yamaha Vixion warna hitam tanpa Nopol yang berjalan dari arah Simpang Empat menuju Baradatu.

Sesampainya di TKP di jalan menanjak menikung, mobil itu menabrak mobil dinas Minibus Toyota rush warna hitam BE 1035 WZ yang berjalan dari arah baradatu menuju Simpang Empat dimana pada saat itu berbelok ke kanan jalan sehingga terjadi kecelakaan.

Akibat kecelakaan ini, korban mengalami luka-luka dan kerusakan kendaraan.

Baca Juga

Pemerintah Kabupaten Way Kanan Launching Bantuan Pangan Beras CPP Tahap 3 di Gunung Sangkaran

"Untuk kendaraan dan korban yang terlibat yakni, Ran dinas minibus Toyota Rush warna hitam Nopol BE 1035 WZ yang dikemudikan oleh EY (47) warga Kampung Lembasung Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way kanan dalam keadaan sehat," imbuhnya.

"Untuk sepeda Motor Yamaha vixion warna hitam tanpa Nopol bernama Tomi Satria Hanggara (18) warga Kampung Karang Umpu, Kecamatan Blambangan Umpu, Kabupaten Way Kanan," tambahnya.

Korban pengemudi motor ini mengalami patah paha kanan dan kiri, luka lecet kening kanan, luka lecet lengan kanan, luka lecet lutut kanan.

"Penumpang Sepeda Motor Yamaha vixion warna hitam tanpa Nopol bernama Robi (21) Warga Kampung Panca Negeri Kecamatan Umpu Semenguk, Kabupaten Way Kanan. Korban mengalami Luka lecet kening kanan, luka lecet siku kanan, luka lecet kaki kanan, bengkak bagian kepala kanan dan untuk kerugian material akibat laka Lantas sekitar Rp18 juta," tutupnya.

Editor : Yuswantoro