Beni Saragih Terpilih Secara Aklamasi Pimpin Pemuda Katolik Kabupaten Waykanan

Falentinus Andi, Ketua Pemuda Katolik Komisariat Daerah (KOMDA) Lampung dalam sambutanya menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Yosep Nyoman dan jajarannya yang telah menyelesaikan kepengurusan dengan baik. "Kami Komda Lampung, mengapresiasi atas penyelenggaraan Muskomcab ke-IV ini, artinya organisasi ini masih sehat. Sebagai organisasi kader, Pemuda Katolik harus menyiapkan kader-kadernya untuk berani keluar dari zona nyaman. Tugas kita sebagai kader harus berani memberikan yang terbaik bagi gereja dan negara, khususnya di daerah kita ini," ucapnya.

"Pengurus Pusat Pemuda Katolik telah membuka pintu gerbang melalui Pemerintah Pusat dengan melakukan MoU dengan berbagai Kementrian, Badan dan Lembaga Pemerintah supaya kita bisa terlibat dalam pembangunan didaerah, sesuai dengan tagline Ketua Umum kita Stafanus Asat Gusma,  Reborn and Level Up, diharapkan Pemuda Katolik dapat naik kelas, tidak lagi bicara hal-hal kedalam, tapi harus keluar, terlibat dalam berbagai agenda pembangunan dari tingkat pusat sampai di daerah bahkan sampai di kecamatan melalui pengurus Komac (Komisariat Anak Cabang)," tuturnya.

Hadir mewakili Pemerintah Daerah Way Kanan,  Kesbangpol Waykanan Dedi Iskandar, selaku Kepala Bidang Politik Dalam Negeri dan Ormas. "Pemerintah Kabupaten Waykanan menyampaikan selamat melaksanakan Musyawarah Komisariat Cabang Pemuda Katolik Way Kanan, kita selama ini sudah bekerjasama khususnya dalam sosialisasi stunting, nanti setelah terpilih dan sudah mendapat SK Pengurus segera langsung melapor ke kami dan Insya Allah Pemerintah Way Kanan akan mensuport setiap kegiatan dari Pemuda Katolik dan ormas-ormas yang lain. Kami Pemerintah tidak akan bisa bekerja sendirian sehingga kami juga membutuhkan kawan-kawan ormas untuk bersinergi dalam melaksanakan program pemerintah" Ungkap Dedi Iskandar yang juga sebagai Ketua Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Way Kanan.

Romo Lazaeus Subagi,OFM. Mewakili hierarki gereja katolik Paroki Keluarga Kudus Baradatu, dalam kesempatanya mengajak semua Kader Pemuda Katolik dan seluruh yang hadir untuk bersama-sama perduli dengan lingkungan. "Kita patut Berbangga menjadi warga Indonesia, negara yang kaya dengan warisan budaya dengan segala perbedaannya, negara yang damai. Tapi kita masih ada masalah yang serius yaitu lingkungan yang kotor, bumi kita sedang tidak baik-baik saja. Anak cucu kita akan hidup di bumi ini, kita berdosa dengan mereka jika kita tidak merawat bumi ini. Jika tangan kita tidak mau kotor, maka bumi yang akan kotor. Ini bukan hanya untuk orang katolik, tapi untuk kita semua. Sehingga mari kita perduli dengan bumi yang kita pijak ini. Kedua, negara kita terkenal dengan orang-orang yang korupsi, mari kita orang muda ini mulai dari diri kita untuk berlaku jujur. Banggalah menjadi orang jujur, banggalah dengan sikap dan sifat yang diketahui Tuhan," tegasnya.

Editor : A. Natalis Sapta Aji